-->

Polisi dimalukan Orang Awam Kutip dan Pulangkan Sampah yang Dibuangnya Dar! Kereta

Membuang sampah merata-rata adalah salah di sisi undang-undangan, Di indonesia pesalah boleh dikenakan hukuman sehingga Rp500,000 iaitu kurang dari pada RM150. walau bagaimanapun. masih ada segelintir Golongan yang tidak menghiraukan undang-undang tersebut termasuklah anggota polis sendiri.

Menurut Coconuts, Sebuah rakaman video tersebar menunjukan Polis dimalukan apabila orang awam mengutip dan memulangkan semula sampah dibuang olehnya dari dalam kenderaan polis.




Kejadian yang berlaku di Matraman Jakarta Timur itu telah mendapat perhatian orang ramai karena keberanian lelaki tersebut yang selamba memulangkan sampah tersebut kepada anggota polis itu. Selain itu, mereka berpendapat bahwa polis juga tidak boleh lari dari pada undang-undang

Polisi dimalukan orang Awam Kutip dan Pulangkan Sampah yang Dibuangnya dari Kereta



Rakaman Video yang telah dimuat naik oleh lelaki itu sendiri yang bernama Sidoli Perjalang telah tersebar media sosial. Video tersebut menunjukan bekas cawan plastik yang telah dibuang dari dalam keretad polis ketika berada dalam keadaan berhenti karena kesesakan lalu lintas.




MENEGUR POLISI yang BUANG SAMPAH SEMBARANGAN sebenarnya kejadian ini sudah lama, tanggal 6 Agustus 2013 di Matraman - Jakarta video ini pun masih kutemukan di hardisk laptop, yang laptopnya sudah rusak pula awal kejadiannya begini, aku lagi sama si @thinxtank mau ke toko buku Gramedia Matraman, toko buku terbesar Gramedia di Jakarta ketika di persimpangan lampu merah, terlihat kemasan air mineral gelas dibuang dari jendela mobil dinas polisi ini lalu, saya bilang sama kawanku si @thinxtank , gak bisa begitu, harus kita tegur. kawanku ini bilang, memangnya kau berani ? . mungkin rasa takut, karena jamak di masyarakat, biasanya polisi menegur masyarakat, bukan sebaliknya aku bilang, harus ditegur, aku pun langsung keluar dari mobil aku berjalan dengan mengambil kemasan air mineral yang dibuang itu, lalu aku berjalan mendekat ke arah mobil dinas polisinya sembari memberikan kemasan air mineralnya, aku berkata "pak, ini sampah air gelasnya, jangan buang sampah sembarangan, buang di tempat sampah saja" lalu aku pergi meninggalkan mobil polisinya dan berjalan kembali ke dalam mobil ini bukan menjadi aksi gagah-gagahan, tapi siapapun dan dimana pun, kita tidak boleh buang sampah sembarangan saya pun tidak segan juga menegur kawan-kawan yang buang sampah sembarangan, terlebih lagi dengan kawan" dekat kalian juga, bisa menegur kawan kalian bila buang sampah sembarangan, karena dampaknya sangat besar, seperti menyebabkan bencana ekologis (bencana karena ulah manusia), seperti bencana banjir bukan karena kita sok orang sempurna, tapi setialah pada praktek kecil, karena akan memberikan dampak besar bila dilakukan bersama bila ada pun sampah kita sendiri, buanglah di tong sampah bila belum ada tong sampah di sekitar kita, bisa dikantongi dahulu, dibuat di dalam tas, nanti dibuang kemudian di tong sampah,seperti puntung rokok, bungkus permen, dll ini bumi kita, tempat kita hidup, bukan untuk mendikte, tapi apa salahnya jika kita jaga bersama . . 🌏 Matraman ● Jakarta Timur ● DKI Jakarta #jakarta #climatechange #globalwarming #traveling #nature #backpacker #discovery #journey #adventure #WHPoutdoors #hippies #sea #ocean #dive #thediscoverer #jalanjalan


A post shared by Sidoli Parjalang (@siparjalang) on



Sementara Orang lain hanya berdiam diri, Sidoli dan rakannnya tidak senang duduk melihat perlakuan tersebut dan mengambil keputusan untuk menegur perbuatan polis itu yang menyalahi undang-undangan.

"Saya memberitahu rakan saya, itu tidak betul, kita mesti menegurnya. Rakan saya bertanya. Adakah anda Cukup berani?"

Oleh yang demikian, Sidoli terus dari pada kenderaan yang dinaikinnya dan menghampiri kenderaan polis berkenaan. Dia kemudia mengutip sampah yang dibuang itu dan dengan selamba memulangkan plastik cawan tersebut kepada polis berkenaan sambil berkata,

Baca : Anak Maut Akibat Rempuh Tol Batu Tiga, Bapa Sangka PAnggilan yang diterima adalah Prank

Tuan, Ini cawan Plastik anda jangan buang sampah merata-rata, buangnya didalam tongsampah.

Sidoli menjelaskan bahwa dia bukannya ingin tunjuk hero tetapi merasakan tiada sesiapa yang patut membuang sampah merata-rata. Tambahnya lagi, kita hidup di atas bumi yang sama, maka perlulah bersama-sama menjaganya sebaik mungkin. Betul tu!

walau Bagaimanapun, Difahamkan kejadian itu terjadi pada 6 Ogos 2013 tetepai sidoli baru sahaja membuat naik video tersebut baru-baru ini dilaman media sosial selepas menjumpai rekaman video itu dari komputer ribanya yang rosak.

Baca :  Sambil kita Cuci Mata, ada yang curi cahaya mata kita - wanita Kongsi pengalaman berdepan dengan bangla Pedofilia di Tesco
NEXT ARTICLE Next Post
PREVIOUS ARTICLE Previous Post
NEXT ARTICLE Next Post
PREVIOUS ARTICLE Previous Post

Composure

 

Delivered by FeedBurner

-->